السلام عليكم
Hey ! Good days to you!
Click here WARNING.!!
I'm Sorry... Right click aren't allowed here. Please click CTRL+C to copy and CTRL+V to past. Thanks a lot!❤ Tagboard
Rainbow after Rain Credits
Basecode: Nadya. Full edit: SitiSyuhadah Re-Edit by: Me Rain's friendship I love clouds and pretty raindrops My Favourite Site Click Here => | VivaLapasatu | TUMBLR | Follow @_Dianmaulani
| Dateng-dateng Galaooo
Cukup lama aku menutup
diary ini. Bahkan kini ia tampak kumuh. Terhalang debu tebal!
Hai semua.... Long time
no see. Maaf ya, lagi sibuk nih. Prepare lombanya Smamda Voice Choir. Berhubung
detik ini aku terserang galau tingkat dewa, pengen curhat sepuasnya nih. Jadilah
pembaca yang baik maka bebanku akan sedikit berkurang *semoga*
Andaikan aku seorang
gadis cilik yang tak tau apa itu Lugu, maka aku akan berkata “Putri capek Ya
Allah. Tiap hari pulang sore bahkan malem. Putri pengen istirahat ya Allah. Boleh
ngga jamnya distop bentaaar ajaa!”
Bila saat ini aku
menghadap ke cermin, maka cermin akan berkata “itu tanggung jawab besar yang
harus kamu pikul. Berhenti mengeluh, jalani apa yang ada. Maka InsyaAllah Allah
akan meringankan letihmu”
Ketika aku mencurahkan
hal ini pada seorang sahabat, ia berkata “Kalo kamu capek, kamu harus pilih
salah satu. Sekolah apa Padus? Ga bisa dua-duanya. Kalo engga kamu bakal terus
keteteran”
Tuhan, aku tau Tuhan
sayang aku. Sayaaang banget. Aku juga tau bahwa Tuhan sedang menguji imanku.
Ini ujian yang cukup berat bagiku. Aku ngga bisa menyeimbangkan antara padus
dan sekolah. Dua-duanya penting! Aku ga bisa pilih salah satu. Ga bisa dan
gamau. Tapi aku juga masih belum bisa menyeimbangkan keduanya. Saat ini
posisiku lebih berat ke padus. Beberapa kompetisi InsyaAllah akan kami ikuti. Dampak
negatifnya, pulang selalu menjelang malam. Les terpaksa off sampai lomba
selesai. Di sekolah, aku udah mulai keteteran nangkep pelajaran. Ya Allah….
Nilaiku turun! Aku gamau kalo sampe peringkatku juga turun. Pasti bakal
berdampak lebih besar lagi nantinya. Aku bingung harus kaya gimana. Aku
bimbang, aku dilema!
Masalah asmara. Tahukah
kalian saat ini aku terjerat cinta yang rumit? Bahasa jawanya “Mbulet kaya
benang”. Mereka mencintaiku. Tapi pintuku masih tertutup untuk mereka. Mungkin aku
terlalu egois. Mereka cinta aku, aku cintai “Dia” tapi dia lagi dilemma antara
aku dan “ia”. Nahloh bingung kan. Suntuk sama semua masalah yang ada. Mungkin ngga
akan seberat ini kalo aku bisa easy going. Santai, keep woles. Tapi sayangnya
ngga bisa. Mungkin Putri masih kurang sabar. Mungkin Putri masih ribet control emosi
jadi masih sering kelepasan. Ga bisa ngamuk, bisanya Cuma nagis! Dasar cengeng!
Ya Allah tolong tambahkan tingkat kesabaranku….. #sujud
Label: Cinta, Curhat, Pengalamanku |